- Senen & Selasa Libur!!!
- Rebu Kemis masuk 2 jam... lagi!!!
- Sabtu gak ngapa-ngapain...
Devira : "Siap!"
Ini dia puisi berantainya! Satu dari kita memulai satu kalimat puisi, kemudian orang selanjutnya harus menulis kalimat yang dirasa nyambung tanpa melihat kalimat sebelumnya. Orang sebelumnya akan memberikan satu kata awal sebagai petunjuk.
air memecah batu
batu yg terganjal di hatiku itu ..
seperti hati ini
tetapi aku tidak mengerti
karena dia ... owh! karna dia!
dia menangis bagai bayi,pilu
lilin yg tak mudah terbakar
api yg memercikan kepedihan, ketidak-berdayaan
bagai tanda yang takakan terlupa
Layaknya petir yg menyambar di siang hari
hanya kamu yang bisaa ...
bisakah ku bertahan ?
aku terbenam dalam kesedihan
lukakah yg kau dapat jika aku mencintaimu ?
bukan lagi senyuman yang terlukis
yang ada hanya kepedihan
kepedihan hati yg tak tertahan
tertahan dan berhenti .
poetry made by :
*devira
*dhiar
*dhynie
*netta
*deye
*wino
16.05.2009
08:55
Yah, itu tadi puisinya... :)
Dan tadi di kelas... di kelass... AKU BOSAANNNN!!!! Ya, lalu kami ada rencana mau nonton 'Angels & Demons' di XXI tapi kita gak dibolehin masuk dengan seragam sekolah!!! Dikira bolos kali, satpam sialan!
Wah, kok saya jadi gini ngomongnya?? Maaf, tobat! >_<
2 komentar:
bingung kand ?
makadari it ,
ganti owner.na ,
haha .
itu kok rantai perasaan buatan kami d pasang jugag .
ajegile lu .
kuntilkuntil .
bisa ganti owner??
Posting Komentar